Minggu, 02 Desember 2012

for you again Dad


ketika aku melihat sisi lain dari kehidupan,
seesorang yang sudah pergi dari kehidupanku
dimana aku harus memendam rasa rindu untuk..
melihatnya
mendengar suaranya
dan memanggil nama dengan sautan suaranya
aku tersadar, beliau sudah pergi
beliau sudah tenang disana
mungkin lebih tenang daripada sebelumnya

dalam pengucapanku 'aku sudah rela'
tapi hati terdalamku berkata 'belum, belum sama sekali'
aku masih menginginkan dia berada diantara kami
egois ?
terlebih itu rasa ketidakrelaan


















menginginkan sesuatu yang abadi didunia
adalah rasa harap yang terlalu tinggi
membuat kita menjadi jatuh
membimbing rasa yang tertinggal lebih dalam
membayangkan semua khayalan yang sia-sia
membuang kenyataan yang sebenarnya
apa arti sebuah impian dan pengandaian sesungguhnya?
yang terkadang sejenak, bahwa hidup itu tidak adil
tapi membuat aku mendewasakan diri
mengajarkan aku untuk tetap tegar
memperkokohkan diri dari masalah
dan mempertajam ingatanku pada sebuah memori
memori yang tertinggal
memori yang abadi
dan memori yang hanya ada padaku


Jumat, 09 November 2012

just for you dad

Disaat engkau menjadi penguatku
Disaat engkau memanggil namaku
Semuanya masih indah dalam ingatanku
Tuhan... aku benar-benar merindukan Papa
Saat ini,
Sekarang,
Kenapa harus ada perpisahan?
Aku mohon Tuhan,
Berikan aku ketegaran yang tidak mampu lemah
Saat aku teringat dengan Papa

Terdiam dalam benakku
Emosi dan air mata yang jatuh
Ketika aku dalam kerinduan yang melimpah
Tidak ada lagi sosok seperti Papa disini
Tuhan...
Bisakah kau berikan aku memori lagi yang tidak mengingatnya
Agar aku tidak menangis dalam kerinduanku
Biarkan aku melihatnya hanya dalam keadaan nyata saja
Yang dulu bukan sekarang

Andai saja aku bisa memanggilnya lagi
Sekali saja,
Dan ia menoleh padaku
Memberikan senyuman indah dari wajahnya
Wajahnya yang sekarang telah kekal disana
Membuat aku merasa bangga
Mendapatkan hadiah dari Tuhan